PEMALANG -- Teka-teki penemuan mayat bocah perempuan dalam karung berinisial SSS, 9, di Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah (Jateng), akhirnya terkuak. Bocah perempuan bernasib malang itu rupanya korban pembunuhan disertai rudapaksa seorang remaja berinisial KA, 16, yang merupakan tetangganya sendiri.
Konferensi Pers |
Kasat Reskrim Polres Pemalang, AKP Andika Oktavian Saputra, mengatakan pelaku tega berbuat bejat karena dipicu kebiasaan menonton video porno.
"Tersangka melakukan rudapaksa terhadap korban. Dari pengakuannya, tersangka memang kerap menyaksikan video porno," ujar AKP Andika saat jumpa pers di Mapolres Pemalang, Selasa (10/12/2024).
Kronologi Aksi Sadis Pelaku
Perbuatan sadis tersangka itu terjadi pada Minggu (8/12/2024). Kala itu, korban memang tengah seorang diri di rumah setelah ibunya pergi ke pasar.
Awalnya, sang ibu berniat mengajak korban ke pasar. Namun, korban menolak dan memilih tinggal di rumah.
Namun, sepulang sang ibu dari pasar, korban sudah tidak ada di rumah. Orang tua pun panik dan mencari keberadaan korban.
"Setelah dicari-cari, ternyata jasad korban ditemukan ayahnya di gudang. Jasad korban ditemukan dalam karung pada Minggu malam," ungkap Kasatreskrim Polres Pemalang.
Penyelidikan Mengarah ke Pelaku
Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi. Hasil penyelidikan pun mengarah ke pelaku, yang merupakan tetangga korban.
Pelaku yang berstatus sebagai pelajar sebuah SMK swasta di Pemalang, sehari-hari juga bekerja serabutan sebagai penjahit di dekat rumah korban.
Dari pengakuannya, pelaku menjalankan aksinya dengan menerobos masuk ke rumah korban melalui atap rumah. Aksi pelaku sempat ketahuan korban yang langsung menjalankan aksi sadis dan bejat.
Atas perbuatannya, pelaku pun terancam hukuman maksimal 15 tahun penjaara atau denda Rp5 miliar.
Sumber: Headline News Pemalang