Pemalang (15/02). Berawal dari rasa kepedulian dan miris terhadap kondisi umat islam pasca pilpres kurang lebih dua tahun silam dimana terjadi kesenjangan antara dua pendukung berbeda terbentuklah sebuah wadah sosial yang juga bergelut di bidang keagamaan bernama
.
Berikhtiar untuk menyatukan umat menjaga ukhuwah islamiyah lebih erat di zaman rasa kepedulian terhadap sesama yang kini dirasa sudah berada di titik nadzir serta berpedoman membantu sesama untuk mendapat Ridho Allah Swt itulah visinya.
Terinspirasi pula dengan Masjid Jogokarian masjid bersaldo nol, komunitas inipun mengolah sistem pendapatan donasi dengan cara sesegera mungkin disalurkan kepada yang membutuhkan.
Meskipun bernama Komunitas Randudongkal Berbagi namun tidak membatasi wilayah-wilayah yang hendak dibantu, sekaligus bertujuan mengedukasi wilayah lain untuk membentuk komunitas-komunitas yang sifatnya sosial namun tidak mengesampingkan segi agama.
Komunitas yang bersifat independen ini tidak mementingkan golongan ataupun pandang bulu bagi siapapun yang ingin bergabung. Dengan tujuan menyatukan umat dan memberi manfaat kepada umat KRB kini beranggotakan 22 orang yang semula ada 60 namun mengalami seleksi alam.
”Manusia dinilai dari seberapa bermanfaatnya terhadap orang lain, disini dibutuhkan orang-orang yang kaya hati” Ungkap Iwan DM selaku Ketua KRB (14/02)
Program di komunitas ini diantaranya ambulan gratis yang siap mengantarkan pasien yang membutuhkan pertolongan, sedekah nasi bungkus Jumat berkah di masjid kawasan Randudongkal,Gerakan peduli santri yang sudah ada 20 santri memiliki gangguan finansial kini dibantu oleh KRB, Membagi santunan anak yatim & kaum duafa juga pembagian mushaf.
“Kami berpikir bagaimana caranya untuk kembali merajut sebuah ikatan persaudaraan sesuai amanat Nabi kita bahwasannya umat islam dengan yang lainnya itu ibarat satu raga yang apabila satu sakit maka lainnya ikut merasakannya” ujar Hanif saat ditemui di Kantor Sekretariat KRB
Dengan adanya Komunitas ini diharap siapapun mampu membuka hati dan menggerakannya untuk selalu berbuat baik entah seberapa besarnya asalkan diniatkan mendapat keridhoan Allah Swt.
Penulis : Faiz Salsa Zerita